Jumat, 15 Juni 2012

Kebo Iwa di Pura Dalem Maya, Blahbatuh, Gianyar

Pura Dalem Maya terletak di sebelah utara Setra Gede Blahbatuh, Gianyar atau dengan kata lain Kuburan berada di halaman jaba sisi pura ,, ironisnya Sebelah selatan Setra Gede juga terdapat Pura Dalem Kahyangan Desa Adat Blahbatuh ,,Prasasti Pura Maospahit, dirangkum sebagai berikut: Entah berapa lama Ida Arya Karang Buncing hidup sebagai suami istri, belum juga dikarunia putra, hatinya sanagat sedih. Lalu pada hari yang baik, ia berkeinginan nunas ica memohon kemurahan hati Ida Sanghyang Widhi di Pura Bedugul Gaduh. Akhirnya ia mendapat seorang putra, yang lama kelamaan diberi nama Kebo Waruga, berperawakan tinggi besar, tidak ada orang menyamai di bumi Bali ini. Apalagi kesaktianya, teguh, tidak mempan oleh senjata buatan manusia, ahli dalam bidang pembangunan, beliau sidhi ucap. Pada tahun Saka 1185/1263 Masehi, Kebo Waruga mendirikan pasukan Taruna Watu, yang jumlah anggotanya sebanyak 33 orang. Lalu ia membangun Pura Dalem Maya pada tahun Saka 1197/1275 Masehi. Dan Di Babad Barabatu yg menjadi pegangan Pura Dalem Maya dijelaskan, Babad Bara Batu, prasasti Pura Dalem Maya, Blahbatuh, Gianyar Isi babad ini hampir sama dengan Prasasti Pura Maospahit, hanya tambahan sebagai berikut: Pada tahun Isaka 1185/1263 Masehi, Prajurit Taruna Batu, anggota sebanyak 33 orang, semuanya gagah berani berbusana serba putih, memakai destar merah api, bunga Waribang Dwikarna, bersenjata tamyang dan keris 10 orang pengawin samlong mapontang kuningan 10 dan membawa pratoda, dan tiga orang membawa air, pasepan, tirtha suci. Diceritakan lagi tahun Isaka 1197/1275 Masehi pasukan Teruna Batu membangun Pura Dalem Maya.











1 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More